Rabu, 16 November 2016

Aku menyadarkan diriku

Dengan apa lagi kusembunyikan raut wajah kecewaku kala mendapati pernyataan menyakitkan datang dari orang lain, mengulang kalimat pedasmu yang melebihi silet itu?
Sudah kutarik ujung bibir untuk dapat membuat senyum, tapi masam. Jatuhnya malah lebih menyeramkan.

Memang rasanya adalah sebuah kesalahan besar mempersatukan kita dalam satu petak yang sama, kamu jadi sering terlihat, dan –mau tidak mau bercengkerama. Kenapa tidak menolak? Hey! Sudah berupaya kulakukan. Tetapi tetap saja bukan aku yang berkuasa di sini.

Aku masih ingat dengan jelas bagaimana aku mencoba meyakinkan, bahwa kita memang lebih baik tidak bersama. Tetapi membuang kaloriku. Semua tidak berhasil. Sudah lebih 10 bulan lamanya menjalani hidup bagaikan dalam neraka. Semua sungguh tidak mudah untuk berpura-pura bahwa semua baik-baik saja. Karena memang tidak pernah sebaik yang kutampilkan. Aku tertindas di sini.

Tapi satu hal yang tetap kupastikan. Tiada satu kata pun mau kubagi dengan siapapun, tentang keluhanku selama ini padamu. Biarlah, kusimpan semua yang tidak menyenangkan ini. Aku lebih memilih mengalah, dari pada menambah-nambah masalah.

Tapi apa yang baru saja kudengar? Cacian yang tidak seharusnya kau ucapkan kepada mereka-mereka yang tidak mengerti kita. Membuatku terlihat begitu hina. Kamu membongkar keseharian kita yang entah kenapa itu tak sesuai fakta, tentang kerusakan yang aku lakukan padamu, yang bahkan aku lupa, memang apa yang kulakukan?
Dan, ini bukan untuk yang pertama kalinya kamu lakukan.
Dengan seringnya mendengarkan kalimat seriusmu tentangku, mereka pasti bilang, aku ini monster bertopeng setan. Busuk dan menyeramkan!

Ternyata seperti ini hidup yang tengah kita jalani.

Aku menyadarkan diriku sekali lagi, bahwa tidak akan mungkin 
memiliki hidup yang benar-benar sempurna. 
Dan kalimat “Semuanya baik-baik saja” tidak pernah benar-benar ada.

4 komentar:

  1. Bagian akhirnya favorit nihh
    :)

    BalasHapus
  2. sama ama komen di atas, bagian akhirnya sukakkkkkk banget!!!
    tulisanmu emang aku bangettt

    BalasHapus
    Balasan
    1. enak aja ngomong ini kamu banget...
      kamu mah, mana pernah di situasi ini :p

      Hapus